Menyikapi Kecantikan: Bagaimana Budaya Dan Media Mempengaruhi
Pengantar
Kecantikan telah menjadi topik yang menarik perhatian orang selama bertahun-tahun. Seiring berkembangnya teknologi dan media, pandangan kita tentang kecantikan berubah dan menjadi hal yang sangat kompleks. Kecantikan telah menjadi subjek budaya yang berbeda-beda di seluruh dunia. Di sisi lain, media telah mengubah cara orang memandang dan menilai kecantikan. Dengan demikian, orang yang ingin mengetahui bagaimana budaya dan media mempengaruhi pandangan kita tentang kecantikan harus memahami bagaimana keduanya berkorelasi.
Sejarah Kecantikan
Sejarah kecantikan berasal dari berbagai budaya dan tradisi. Di masa lalu, kecantikan biasanya diukur dengan berbagai kualitas estetika yang unik. Di sebagian besar budaya di masa lalu, kecantikan selalu diukur dengan kemampuan seseorang untuk menarik perhatian orang lain. Sebagai contoh, di Eropa abad pertengahan, kecantikan wanita diukur dengan berbagai kriteria, termasuk tinggi badan, warna kulit, dan rambut. Di Jepang abad pertengahan, kecantikan diukur dengan warna mata, tinggi badan, dan bentuk wajah. Di beberapa budaya lain, kecantikan juga diukur dengan kriteria seperti kemampuan menari atau bahkan kemampuan untuk membuat lukisan.
Budaya dan Kecantikan
Budaya memiliki pengaruh yang besar dalam menentukan pandangan kita tentang kecantikan. Di banyak budaya, kecantikan wanita diukur berdasarkan berat badan, tinggi badan, dan warna kulit. Di beberapa negara, kulit putih sangat dianggap sebagai kriteria kecantikan. Di sisi lain, di beberapa budaya lainnya, kulit gelap dianggap sebagai kriteria kecantikan. Di beberapa budaya lain, ulang tahun yang lebih muda juga dianggap sebagai simbol kecantikan. Budaya juga memiliki pengaruh yang besar dalam menentukan cara seseorang berpakaian atau berdandan. Di beberapa budaya, orang mungkin dianggap cantik atau berpenampilan bagus jika mereka mengenakan pakaian atau berdandan sesuai dengan gaya budaya tersebut. Budaya juga memiliki pengaruh yang besar dalam menentukan bagaimana orang menilai kecantikan.
Media dan Kecantikan
Sejak hadirnya media massa, pandangan kita tentang kecantikan telah berubah. Media telah memperkenalkan konsep kecantikan yang berbeda dari yang ada di masa lalu. Media telah menentukan berbagai kriteria kecantikan yang berbeda dari yang ada di masa lalu. Media telah membuat konsep kecantikan yang lebih ketat dan berorientasi pada berat badan, tinggi badan, dan warna kulit. Media juga telah membuat konsep kecantikan yang lebih luas dan mencakup hal-hal seperti gaya rambut, tata rias wajah, dan gaya berpakaian. Dengan demikian, media telah mempengaruhi pandangan kita tentang kecantikan dan telah membuat orang lebih peka terhadap pandangan orang lain tentang bagaimana seharusnya seseorang berpakaian atau berdandan.
Kesimpulan
Kecantikan telah menjadi topik yang menarik perhatian orang selama bertahun-tahun. Budaya dan media memiliki pengaruh yang besar dalam menentukan pandangan kita tentang kecantikan. Budaya telah berpengaruh dalam menentukan cara kita menilai kecantikan, sementara media telah membuat konsep kecantikan yang lebih ketat. Dengan demikian, orang yang ingin mengetahui bagaimana budaya dan media mempengaruhi pandangan kita tentang kecantikan harus memahami bagaimana keduanya berkorelasi.