Karasteristik Morfologi Lontar (Borassus flabellifer) adalah ilmu yang mempelajari tentang ciri-ciri fisik dan bentuk tanaman lontar. Tanaman lontar memiliki ciri khas morfologi yang unik, seperti memiliki batang yang tinggi dan tidak bercabang, daun yang berbentuk kipas, dan buah yang besar dan bulat.
Browsing: Lontar
Siklus Hidup Lontar (Borassus flabellifer) adalah proses pertumbuhan dan perkembangan pohon lontar dari biji hingga menjadi pohon dewasa yang menghasilkan buah. Siklus hidup ini dimulai dari perkecambahan biji, pertumbuhan vegetatif, pembungaan, penyerbukan, pembuahan, pembentukan buah, dan penyebaran biji.
Tanaman lontar (Borassus flabellifer) merupakan jenis palma yang banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki ciri khas berupa daun berbentuk kipas yang lebar dan batang yang kokoh. Lontar dikenal memiliki banyak manfaat, mulai dari bagian daun, batang, hingga buahnya.
Lontar (Borassus flabellifer) adalah sejenis pohon palma yang banyak ditemukan di Asia Tenggara. Pohon ini memiliki banyak manfaat, sehingga sering dimanfaatkan dalam berbagai industri, seperti industri makanan, minuman, dan kerajinan tangan.
Syarat Tumbuh Tanaman Lontar (Borassus flabellifer)
Varietas dan klasifikasi lontar (Borassus flabellifer) merupakan aspek penting dalam pemahaman tentang spesies palma yang serbaguna ini. Lontar memiliki keragaman varietas yang luas, masing-masing dengan karakteristik dan kegunaan yang unik.
Hama dan penyakit merupakan faktor pembatas utama dalam produksi tanaman lontar. Hama yang umum menyerang tanaman lontar antara lain kumbang tanduk, penggerek pelepah, dan ulat api. Sedangkan penyakit yang sering menyerang tanaman lontar adalah penyakit busuk akar, penyakit layu daun, dan penyakit bercak daun.