Pohon kapuk randu (Ceiba pentandra), atau yang lebih dikenal dengan nama kapuk, merupakan salah satu jenis pohon yang banyak ditemukan di Indonesia. Pohon kapuk memiliki banyak manfaat, sehingga seringkali dijadikan sebagai tanaman pekarangan atau tanaman hias. Kapuk (Ceiba pentandra) Sebagai Tanaman Pekarangan memiliki banyak manfaat, di antaranya sebagai berikut:
Browsing: Kapuk
Kapuk adalah serat alami yang berasal dari pohon kapuk (Ceiba pentandra). Pohon kapuk merupakan tanaman tropis yang banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Syarat Tumbuh Tanaman Kapuk (Ceiba pentandra) adalah faktor-faktor lingkungan yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman kapuk secara optimal. Faktor-faktor tersebut meliputi iklim, tanah, air, dan nutrisi.
Pohon kapuk randu (Ceiba pentandra) merupakan tanaman yang banyak dijumpai di lahan sempit di perkotaan. Tanaman ini memiliki banyak manfaat, sehingga cocok ditanam di lahan sempit.
Kapuk randu memiliki akar tunggang yang kuat sehingga mampu menopang pohon dengan baik di lahan sempit. Daunnya yang lebar dan rimbun dapat memberikan keteduhan dan mengurangi polusi udara. Selain itu, bunga kapuk randu yang berwarna merah atau putih juga dapat memperindah lingkungan.
Kapuk (Ceiba pentandra) merupakan pohon besar yang banyak ditemukan di daerah tropis. Kapuk memiliki buah yang berisi serat halus yang disebut kapuk. Serat kapuk ini memiliki banyak kegunaan dalam industri, antara lain sebagai bahan isian bantal, guling, dan boneka; bahan baku pembuatan benang, kain, dan kertas; serta bahan insulasi untuk bangunan.
Mengenal Tanaman Kapuk (Ceiba pentandra)
Hama dan Penyakit yang Umum Menyerang Kapuk (Ceiba pentandra) merupakan permasalahan yang sering dihadapi dalam budidaya tanaman kapuk. Hama dan penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman, menurunkan hasil panen, bahkan menyebabkan kematian tanaman. Beberapa hama dan penyakit yang umum menyerang tanaman kapuk antara lain: