Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest YouTube
    Narareba.com
    • Beranda
    • Peristiwa
    • Narapedia
      • Tanaman
      • Karakter
    • Catatan
    • Galeri
    • Lirik
    Subscribe
    Narareba.com
    You are at:Beranda - Catatan - Media Sosial, Jejaring Sosial dan Jiwa Sosial
    Catatan

    Media Sosial, Jejaring Sosial dan Jiwa Sosial

    17/01/20162 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Email
    socialmediamanager
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email
    Bukan sekali dua kali saya bermasalah dengan media sosial. Bukan sekali dua kali juga saya disentil atau dinasehati, “jangan suka baper (bawa perasaan) dengan status di media sosial”. Kadang, sentilan atau “nasihat” seperti itu diakhiri dengan pesan sinis: kalau suka sensi, jangan main sosmed, main aja congklak sana, biar happy. Ini adalah sebuah pengingat untuk diri sendiri, tentang Media Sosial, Jejaring Sosial dan Jiwa Sosial.

    Catatan tentang Media Sosial, Jejaring Sosial dan Jiwa Sosial

    [success title=”Cerita dari Grup WhatsApp:” icon=”check-circle”]Pegawai pabrik rokok heran, karena teryata owner pabrik rokoknya yang sangat kaya raya, ternyata tidak merokok sama sekali. Penasaran, ia pun bertanya kepada sang pemilik pabrik rokok.

    Pegawai: “Bapak, kenapa kok Bapak tidak merokok sama sekali?”
    Owner: “Lho, memangnya kenapa?”
    Pegawai: “Bapak kan pemilik rokok. Kenapa malah tidak merokok?”
    Owner: “Itu di bungkus rokok kan ada tulisannya: Merokok dapat menyebabkan kanker, penyakit jantung, impotensi, gangguan kesehatan dan janin. Ngapain saya merokok kalo bisa jadi penyakitan?”
    Pegawai: “Maksud Bapak….?”
    Owner: “Percuma jadi orang kaya kalo kena kanker, penyakit jantung, apalagi impotensi.”
    Pegawai: “Lha, kenapa Bapak bikin pabrik rokok?”
    Owner : “Rokok itu dibikin hanya untuk orang orang yang NGGAK BISA BACA saja..!!!”[/update]

    • Hikayat Para Pecandu
    • Media Sosial dan Jejaring Sosial

    Hikayat Para Pecandu

    Cerita itu di-share suatu pagi di grup WhatsApp, tempat saya berbagi cerita bersama para senior dan sesama sahabat dari Manggarai – Flores. Tentu, maksudnya adalah berbagi candaan segar di pagi hari. Saya pun tidak lantas baper dan menganggap guyonan itu adalah cibiran untuk kami, sebagian anggota grup yang sampai hari ini masih menjadi pecandu asap tembakau.

    Bicara tentang candu, media sosial (medsos) pun kini ibarat rokok: candu yang sulit dipisahkan dari keseharian masyarakat modern. Bahkan, kalau diukur dari sisi derajat kecanduan, pecandu medsos, dalam arti tertentu, lebih parah ketimbang pecandu lintingan tembakau.

    Banyak yang kini “tidur” dengan handphone, setelah sebelumnya mengecek dan membalas postingan Twitter atau Facebook jelang mata tertutup. Beberapa yang saya temui, bahkan masih menyempatkan diri meng-update timeline medsosnya saat terbangun di malam hari karena gigitan nyamuk atau karena terusik paparan AC yang kelewat dingin.

    Saat bangun di pagi hari pun, mengecek dan mengupdate timeline adalah piket wajib para pecandu medsos sebelum menyapa orang-orang terdekat dengan sapaan pembangkit semangat. Well, padahal Mark Zuckerberg, sang pendiri Facebook tidaklah se-pecandu itu.

    Saya curiga, jangan-jangan kalau pertanyaan si pegawai pabrik rokok dalam cerita tadi, dialamatkan dalam versi berbeda kepada Mark Zuckerberg, jawabannya juga sama: “Facebook itu dibikin hanya untuk orang orang yang NGGAK BISA BACA saja..!!!”

    Haha! Just Kidding!!

    Media Sosial dan Jejaring Sosial

    [info title=”Info message…” icon=”info-circle”]Sudah kelewat subuh, ternyata. Nanti sore akan saya lanjutkan lagi..
    [/info]

    Narareba
    Previous ArticlePeta Jalur Pendakian Gunung Gede – Pangrango
    Next Article Towe Toto Molor: dari Telinga ke Telinga

    Related Posts

    Bila Perlu, Menangislah Sampai Habis

    23/02/20213 Mins Read

    Antara Pilihan Hidup dan Seni Membaca Takdir

    16/02/20213 Mins Read

    Jika Tulisan Tanganmu Mirip Sekumpulan Cacing Menari

    14/02/20212 Mins Read
    Terpopuler

    Dekorasi Unik dengan Asparagus Sangga Langit, Wujudkan Ruangan Estetik!

    Rahasia Terungkap: Gulma Temuputih, Temuan dan Wawasan Mencengangkan

    Rahasia Mengolah Ubi Kayu: Teknik Terbaru dan Wawasan Mendalam

    Rahasia Keindahan Air Mancur, Tanaman Hias yang Menakjubkan

    © 2025 Narareba.com
    • About
    • T.O.S.
    • Privacy
    • Contact

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.