Narareba.com – Mantan bintang film dewasa Jepang, Maria Ozawa atau Miyabi membagikan sebuah kejadian tidak terduga bersama seorang crazy rich asal Indonesia.
Terkenal karena membintangi sejumlah film dewasa fenomenal, Maria Ozawa rupanya pernah ditawari seorang Crazy Rich untuk tidur bareng.
Hal tersebut terjadi ketika Miyabi baru pertama kali terjun ke industri film dewasa Jepang sekitar 18 tahun lalu.
Baca: Ariel NOAH Dilema: Pilih BCL atau Polwan AKP Rita Yuliana?
Miyabi Ditawari Rp330 Juta
Selain di negara asalnya, Maria Ozawa juga sangat terkenal di Tiongkok.
Dia bahkan pernah dibayar 1 juta yen atau sekitar Rp110 juta untuk sekali menari di kelab malam.
Maria Ozawa mengaku pernah mendapat tawaran dari seorang miliuner Indonesia.
Dikatakan bahwa cuan yang ditawarkan padanya mencapai 3 juta yen atau sekitar Rp330 juta.
Baca: Nagita Slavina Tetap Berhubungan Intim Saat Hamil, Begini Syaratnya
“Seorang miliuner Indonesia menyodorkan segepok 3 juta yen padaku dan bertanya, ‘Bagaimana kalau semalam?” ungkap Miyabi dilansir bunshun,
Tawaran tersebut rupanya setara dengan gaji Maria Ozawa dalam sebulan.
Namun alih-alih menerimanya, aktris blasteran Jepang dan Kanada itu menolak dengan sopan karena takut.
Sosok Sang Miliuner Jadi Sorotan
Meski tak secara gamblang mengungkapkan identitasnya, Maria Ozawa mengatakan bahwa sosok Crazy Rich Indonesia itu menyebut dirinya sebagai “pangeran.”
Banyak warganet yang penasaran siapa miliuner yang dimaksud oleh Maria Ozawa.
Namun tidak sedikit yang merasa Rp 300 juta terlalu murah.
Warganet mungkin lupa, nilai itu sudah besar pada 18 tahun lalu atau tepatnya pada tahun 2004.
Baca: Aurel Hermansyah Ngaku Ameena Punya Teman Tak Kasat Mata, Setan?
“Murah amat jangan mau Miy*abi,” ujar akun @mustad**** di kolom komentar akun gosip Insta.nyinyir yang unggah berita tersebut.
“Murah yak, udah include promo nggak min?” imbuh akun @winni_sit*******.
Sebelumnya Maria Ozawa dikabarkan akan bertandang ke Indonesia untuk acara makan malam eksklusif bersama penggemarnya.
Namun acara tersebut dibatalkan.